Sejumlah seniman Yogyakarta membantah telah membuat lingkaran menyerupai jejak pesawat ruang angkasa UFO di persawahan Dusun Krasakan, Desa Jogotirto, Kecamatan Berbah, Sleman, Yogyakarta.
Salah seorang seniman, Ong Hari Wahyu, mengakui jika dilihat dari bentuknya, pola simetris atau crop circle ini mirip hasil karya seni. Namun demikian, sangat jarang ada seniman bisa membuat karya seni seperti itu. "Kami tidak membuatnya," ujarnya di Yogyakarta, Senin 24 Januari 2011.
Salah seorang seniman, Ong Hari Wahyu, mengakui jika dilihat dari bentuknya, pola simetris atau crop circle ini mirip hasil karya seni. Namun demikian, sangat jarang ada seniman bisa membuat karya seni seperti itu. "Kami tidak membuatnya," ujarnya di Yogyakarta, Senin 24 Januari 2011.
Menurut Ong, bila dibuat oleh seniman, bentuk lingkaran menyerupai UFO ini adalah karya sangat luar biasa. Sangat susah merobohkan tanaman dengan luas dan serapi itu.
Di Yogyakarta, menurut Ong, hanya beberapa seniman yang bisa mengerjakan seperti ini. Salah satunya seniman Ismanto. Namun, saat dikonfirmasi kepada Ismanto, sang seniman buru-buru membantah. "Saya tidak membuatnya," katanya.
Pola sirkuler itu terbentuk secara misterius di persawahan itu. Berbagai spekulasi berseliweran soal asal usul crop circle. Ada yang menduga, lingkaran indah itu akibat angin puting beliung. Ada juga yang menyebut akibat saluran udara tegangan ekstra tinggi atau Sutet. Bahkan, yang lebih sensasional, crop circle dikaitkan dengan kehadiran UFO.
Laporan Juna Sanbawa l Yogyakarta
VIVAnews
0 comments:
Post a Comment